Puncak Giyanti

  Senja kini beranjak pergi dan duduklah sembari meminum secangkir kopi hangat dan membaca artikel saya , selamat menikmati.

Halo guys , kali ini saya akan mendeskripsikan atau apa ya meeenceritakan mungkin,hahaha apalah itu . Gunung , adalah salah satu keindahan atas ciptaan-Nya yang sangat indah menurut saya, bagi para pecinta alam gunung merupakan "kiblat" khususnya para pendaki , jika kalian lihat di setiap gunung-gunung yang berada di indonesia selalu menjadi destinasi para penggiat alam , bukan hanya untuk di daki kemudian sampai puncak dan turun tetapi juga menjaga dalam arti melindungi juga membersihkan , sungguh hal yang sangat bagus dalam menikmati keindahan yang sudah Tuhan berikan .

      Pada tanggal 26, Agustus 2018 saya dan saudara mencoba mendaki salah satu gunung di jawa tengah tepatnya ya seperti judul yaitu Gunung Giyanti dengan tiktok , lah kok tiktok kenapa kaga musicaly aja hahaha, tiktok yang saya maksud adalah mendaki gunung kemudian langsung turun tanpa mendirikan tenda atau bertenda di gunung mungkin para pendaki banyak yang menyebutnya tiktok,taketop,atau apalah musicaly itu tadi hahaha bercanda guys pokoknya begitulah artinya , oke mari kita lanjutkan Gunung Giyanti terletak di desa Windusari Kabupaten Magelang , jika dari kota magelang kalian menuju lokasi hanya sekitar kurang dari 1 jam , dari kota magelang kemudian ambil arah ke jalan alternatif temanggung menurut saya itu jalan tercepat si , atau kalian bisa search di aplikasi maps "Basecamp Gunung Giyanti" nantinya kalian akan langsung diarahkan ke basecamp gunung giyanti pastinya. Oke, kemarin itu saya start dari secang magelang , jam 7 pagi pas kami keluar dari rumah , berhubung kami berdua tidak begitu mengenal jalan di daerah situ kamudaian kami memakai maps tentunya , tetapi...mungkin ini salah satu keluh kesah jika kita menggunakan maps seringkali apa yang kita tuju adalah lokasi yang mngkin kurang tepat , benar saja lokasi yang kami tuju saat itu bukan si basecamp nya itu sendiri melainkan mngkin jalur pendaki tetapi itu bukan basecamp apa dong namanya ya , itulah pokokknya . Ya begitulah alhasil kami kembali mencari di maps dan yah ketemu , akhirnya kami langsung menuju ke lokasi yang sebenarnya. Sesampai di lokasi saya sedikit tidak percaya , "apa ini kok sepi padahal ini hari minggu" gumam saya dan saudara . Mungkin hal itu dikarenakan belum banyak orang yang mengetahui guys atu mungkin apalah saya tidak tahu yang penting saya mh naik aja udah hahaha. Di basecamp kita langsung regristrasi per orang 3.000 kalo ga salah dan biaya parkir 5.000 , setelah itu kami langsung beranjak menuju puncak , ternyata setelah basecamp menuju puncak , terdapat semacam gardu pandang mungkin apalah namanya itu , dan wahana flyingfox , waw gunung sekarang memang jadi tempat wisata hahaha . Oke lanjut di perjalanan menuju puncak , berhubung saya pemula , menurut saya jalur pada gunung giyanti sedikit melelahkan , kita akan dibawa naik terus sedikit landai, saya disitu merasa lumayan capek sesekali duduk hanya sekedar minum kmudian lanjut lagi , oh iya gunung giyanti memiliki 2 pos guys ,dan disitu adalah perkebunan karet milik warga setempat , sesekali kita bersimpangan dengan warga menggunakan motornya . Jalur antara pos 2 ke puncak menurut saya sedikit enak karena sudah berpola seperti tangga . Kurang lebih 45 menit akhirnya sampai di puncak , di puncak sendiri terdapat warung, toilet dan ya tempat sholat dilengkapi air pastinya . Kemudian kami berdua langsung menuju di titik yang namanya puncak merah putih , disitu terdapat bendera merah putih yang dibentangan berukuran cukup besar tak lama kami langsung mengambil gambar . Sungguh cukup indah pemandangan yang kami dapat , terbayar rasa lelah naik sampai puncak yang kita dapatkan bosnuus . Hamparan bukit bukit , dan terlihat gagahnya Gunung gunung di sekitar seperti Telomoyo,Andong,Merbabu,Merapi dan Sumbing pastinya , sungguh indah . Mungkin jika kami datang lebih awal akan bertemu sunrise , sayangnya kami terlalu siang mungkin , di puncak lebar jalan kurang lebih 5 meter jadi jika ingin bangun tenda mungkin mepet karena kanan kiri jurang , ya jika pernah ke Gunung Andong , puncak giyanti adalah adiknya hehehe . Tak lama dipuncak kemudian kami turun  karena kami hanya tiktok untuk pulang dengan santai karena tak se lelah pas naik , kemudian kami mampir ke warung hanya sekedar untuk ngopi .

       Oke berikut foto yang dapat kami ambil di gunung giyanti :

✓Basecamp Gunung Giyanti

✓Puncak Giyanti

✓Pohon Karet dan Sarana Flying fox

    Oke sekian yang dapat saya ceritakan mengenai keindahan Gunung Giyanti , ingat Gunung Bukan Tempat Sampah jadi jika kalian naik gunung dan membawa sampah , bawalah sampai turun basecamp , jadilah pendaki yang smart , salam lestari .

Saya bergabung juga dalam grup penggiat alam GAPALA (Ganesa Pecinta Alam) jika kalian ingin tau kegiatan kegiatan kita , bisa cek di IG : @ganesapecintaalam .